Budi Satria Isman
  • About
  • Tanya Bisnis
  • Blog
  • Training & Workshop
  • News
  • Contact
  • Member Only

Business and Management

Helping professionals and entrepreneurs develop their skills and businesses

Visit our Store

Menentukan Business Playing Field anda sangat penting. Mungkin saja business anda sudah tidak relevan lagi !

2/7/2017

 
Picture
Ingat di tahun awal 90an waktu kembali ke Indonesia saya membeli rumah di Bintaro Jaya. Salah satu kesulitan saya waktu itu adalah mendapatkan line telepon dari Perusahaan Telkom. Waiting list dan antrian sangat panjang dan bisa bertahun-tahun menunggu dan belum tentu bisa mendapatkannya.

Melihat fenomena tersebut maka Telkom memberikan kesempatan untuk pegusaha mendirikan business WARTEL yang sangat menjamur dan menguntungakan pada saat itu. Namun seiring dengan waktu dan perkembangan teknologi, maka Hand phone menjadi pilihan dan pelan tapi pasti Telepon biasa (Fixed Line) yang dulunya sulit di dapat sekarang di tinggalkan.

Teknologi terus berkembang dengan cepat dan business WARTEL sudah masuk "kubur" kemudian trend yang baru datang adalah business WARNET. Business yang memberikan solusi kepada konsumen yang tidak punya personal computer dan Line Telepon akhirnya membanjiri WARNET.

Bagaimana business WARNET sekarang? Pelan dan juga pasti akan mati kecuali mereka bisa berevolusi menjadi suatu business yang baru dan memberikan solusi terhadap persoalan konsumen yang baru. Mainframe computer di gantikan dengan mini computer. PC digantikan dengan Laptop dan Lap top sekarang digantikan oleh Smart Phone.

Playing Field perusahaan Telekom dulunya mungkin hanya usaha Telepon khususnya fixed line. Namun dengan perkembangan zaman mereka harus berevolusi menjadi business yang lain. Sekarang mereka mungkin punya playing yang berbeda yaitu  Informasi, Komunikasi dan telekomunikasi. Suatu bentuk permainan yang berbeda, dengan karakater konsumen yang berubah dan business model yang juga tidak sama lagi.

Tanpa menyesuaiakan diri dengan perkembangan "Core Environment" yang cepat, maka PT Telkom juga akan mati.

Berapa banyak perusahaan yang kita lihat malas berubah, arogan dengan business model yang sama selama ini, dan selalu menganggap mereka terlalu besar untuk di kalahkan. Salah satu penentu masa depan usaha kita adalah "relevancy" dari produk dan jasa kita. Dengan kata lain apakah anda masih relevan dan memberikan solusi bagi konsumen dan calon konsumen anda?

Jakarta 2 Juli 2017

Budi Isman
CEO Mikroinvestindo/Founder Smartplus Accelerator
​Founder OIM proindonesia
ABINEZIDNA link
6/7/2017 04:18:45 pm

Bahas tentang bisnis yg melandaskan pada hukum agama Pak, syariah Islam. Potensinya bagaimana, sekarang kebetulan sedang ramai hijrahnya para pengusaha tanpa riba misalnya

Budi Satria Isman
6/7/2017 09:00:36 pm

Terima kasih masukan dan saranya. Insya Allah saya cari bahan yang baik dan bermanfaat


Comments are closed.

    Author

    Pengalaman sebagai profesional dan CEO beberapa perusahaan dan passionate mengembangkan wirausaha Indonesia

    Categories

    All
    Business
    Entrepreneurship
    General
    Leadership
    Profile Inspirasi
    Technology
    UMKM

    Archives

    October 2017
    September 2017
    July 2017
    June 2017
    April 2017
    October 2016
    September 2016
    August 2016
    January 2016
    December 2015
    November 2015
    October 2015
    September 2015
    August 2015
    July 2015

    RSS Feed

    Tweets by @BudiIsman
    Picture