
Selama lebih dari 5 tahun setelah pensiun jadi professional dan fokus dalam membina para entrepreneur di Indonesia lewat Yayasan ProIndonesia dan Gerakan Nasional Onein20, memberikan banyak pengalaman yang bermanfaat. Program yang di berikan dalam Onein20 Movement adalah hasil dari pengalaman yang mengatakan ada 6 persoalan utama para UMKM Indonesia:
1. Pengetahuan Business/Knowledge
2. Akses Pasar/Market.
3. Modal/Capital.
4. Teknologi tepat guna
5. Adminsitrasi/Keuangan/Legalitas
6. Networking
Ke 6 persoalan inilah akhirnya yang menjadi fokus Yayasan ProIndonesia dan Gerakan Nasional Onein20 untuk di berikan solusi. Karena tahu bahwa kita tidak akan bisa melakukannya sendiri, maka semua stake holder baik pemerintah, swasta, komunitas, lembaga keuangan, perguruan tinggi dan para relawan di ajak untuk ikut serta memberikan kontribusinya. Kolaborasi adalah kunci untuk bisa bersama mengemban tugas yang besar ini.
Untuk menjawab 6 persoalan UMKM maka yang kita siapkan adalah:
1. SmartBusinessMap Module, Business Coach Training untuk pembina, Mentoring dan Coaching, dan Business Plan baru untuk bisa di eksekusi.
2. Akses ke Beberapa Retailer besar seperti Carrefour dan distributor untuk Business Offline, kerja sama dengan business on line seperti Yusbisnis.com, Blibli, www.kaude.co.id dsb.
3. Untuk keperluan modal, akses perbankan bagi yang "bankable" dan para Angel Investor dan Venture Capital bagi business yang memang layak di berikan investasi.
4. Pemanfaatan teknologi www.onein20.com, webinar dan online coaching. Kerja sama dengan Telkom dan beberapa provider teknologi tepat guna.
5. Administrasi keuangan sangat penting dan kerja sama dengan partner Bee Accounting milik mas David Yulianto Santoso sangat membantu karena di berikan gratis para para peserta untuk level tertentu.
6. Adanya gerakan dan kerja sama lintas komunitas sperti TDA, RumahUKM, Ecamp, EU, HIPMI dan KADIN membuat networking menjadi leibh terbuka dan saling memberikan bantuan.
Fakta juga membuktikan tidak semua business dan entrepreneur yang masuk dalam program kita sukses. Namun tingkat kegagalan dari teman-teman yang ikut program sudah jauh lebih kecil dari statistik normal sebuah usaha yang di jalankan tanpa program yang cukup komprehensif. Kita harus sadar bahwa banyak sekali "improvement" yang perlu di lakukan, karena itu kita pun selalu mencoba belajar dari pengalaman dan memperbaiki segala kekurangan.
Semoga gerakan Onein20 ini bisa terus memberikan manfaat.
#ProIndonesia #Onein20Movement #UMKM #Naikkelas #Indonesialebihbaikhere to edit.
1. Pengetahuan Business/Knowledge
2. Akses Pasar/Market.
3. Modal/Capital.
4. Teknologi tepat guna
5. Adminsitrasi/Keuangan/Legalitas
6. Networking
Ke 6 persoalan inilah akhirnya yang menjadi fokus Yayasan ProIndonesia dan Gerakan Nasional Onein20 untuk di berikan solusi. Karena tahu bahwa kita tidak akan bisa melakukannya sendiri, maka semua stake holder baik pemerintah, swasta, komunitas, lembaga keuangan, perguruan tinggi dan para relawan di ajak untuk ikut serta memberikan kontribusinya. Kolaborasi adalah kunci untuk bisa bersama mengemban tugas yang besar ini.
Untuk menjawab 6 persoalan UMKM maka yang kita siapkan adalah:
1. SmartBusinessMap Module, Business Coach Training untuk pembina, Mentoring dan Coaching, dan Business Plan baru untuk bisa di eksekusi.
2. Akses ke Beberapa Retailer besar seperti Carrefour dan distributor untuk Business Offline, kerja sama dengan business on line seperti Yusbisnis.com, Blibli, www.kaude.co.id dsb.
3. Untuk keperluan modal, akses perbankan bagi yang "bankable" dan para Angel Investor dan Venture Capital bagi business yang memang layak di berikan investasi.
4. Pemanfaatan teknologi www.onein20.com, webinar dan online coaching. Kerja sama dengan Telkom dan beberapa provider teknologi tepat guna.
5. Administrasi keuangan sangat penting dan kerja sama dengan partner Bee Accounting milik mas David Yulianto Santoso sangat membantu karena di berikan gratis para para peserta untuk level tertentu.
6. Adanya gerakan dan kerja sama lintas komunitas sperti TDA, RumahUKM, Ecamp, EU, HIPMI dan KADIN membuat networking menjadi leibh terbuka dan saling memberikan bantuan.
Fakta juga membuktikan tidak semua business dan entrepreneur yang masuk dalam program kita sukses. Namun tingkat kegagalan dari teman-teman yang ikut program sudah jauh lebih kecil dari statistik normal sebuah usaha yang di jalankan tanpa program yang cukup komprehensif. Kita harus sadar bahwa banyak sekali "improvement" yang perlu di lakukan, karena itu kita pun selalu mencoba belajar dari pengalaman dan memperbaiki segala kekurangan.
Semoga gerakan Onein20 ini bisa terus memberikan manfaat.
#ProIndonesia #Onein20Movement #UMKM #Naikkelas #Indonesialebihbaikhere to edit.